Perempuan "Buatan Tangan" Tuhan II

Aku tahu sebagaimana kau rasa
Begitu juga aku tahu
Terasa sebagaimana kamu

Aku, sebagai lelaki bersiasat
Berupaya
Cara

Aku, sebagai pemilik
Niat
Maksud
Rasa

Harus mengaku kalah

Oleh apapun kamu
Segala yang ada padamu
Citra dan bayang
Bunyi maupun sunyi
Gembira ataupun gulana

Aku pun tahu
Akan selalu ada jarak merentang
Yang tak sempat terucap
Juga sentuhan yang tertunda

Ketika gapaian adalah mimpi
Tambatan ialah kefanaan
Perjuangan merupakan kesia-siaan
Merengkuh hanyalah dosa

Biarlah tak ada jawaban
Begini-begini saja seperti yang lain

Meski nyatanya kalut
Tak apa

Terpenting adalah
Tak pernah lelah
Menunggu tawa pecah
Menemani saat gundah
Menghabiskan waktu bersama

Sebagaimana kita rasa
Akhiran buruk sudah menunggu
Dalam hitungan waktu yang kita tak tahu

Engkau Perempuan "Buatan Tangan" Tuhan
Misterius dengan caramu yang menyenangkan

Membuat peristiwa
Lelaki yang penuh kerelaan
Mungkin juga keikhlasan
Pada paradoks
Korban sekaligus pelaku
Sebab sekalian akibat

Akan kehilangan

Komentar